1. Pendidikan gratis.
Pemerintah Finlandia jelas sangat pintar mengalokasikan kas negara. Terbukti rakyatnya makmur dengan diberikannya pendidikan gratis bahkan sampai jenjang profesor doktor. Jika banyak anak-anak di Indonesia yang turut membantu orangtuanya mencari nafkah untuk membiayai hidup dan pendidikan mereka, anak-anak Finlandia hanya harus fokus pada pendidikan mereka tanpa pusing memikirkan uang sekolah. Bahkan segala keperluan sekolah seperti buku dan lainnya juga disediakan negara.
2. Tidak ada PR.
Anak-anak berhak bahagia sepulang sekolah tanpa beban PR. Itulah motto pendidikan Finlandia. Mereka menganggap bahwa anak-anak usia sekolah juga berhak melakukan aktivitas lain setelah sekolah seperti bermain, berkumpul bersama keluarga, nonton film dan sebagainya. Jika anak-anak masih terbebani dengan PR, maka mereka tidak punya waktu untuk melakukan aktivitas lain yang sesungguhnya bisa membantu mereka menemukan bakat dan minatnya.
