Minggu, 24 Agustus 2025

SASTRA LUKA

 

Dewi Ariska | Siswa kelas XIB

SASTRA LUKA

Ia melangkah ke sudut dunia
Terusir dari secuil ruang bahagia
Terdiam dengan hati yang rusak
Hingga binasa karena luka yang membengkak

Terombang-ambing di lautan air mata
Begitu dahsyat menghacurkan rakitan jiwa
Meninggalkan luka tak kasat mata
Hingga tenggelam dalam kesunyian malam

Ia menangis dalam senyum
Memeluk kepingan diri yang sudah berantakan
Tak pernah lelah ia bercerita
Berdialog dengan kerinduan akan tawa

Biarkan ia bersastra
Melukis diri yang dibaluti jutaan luka
Biarkan ia bersastra
Menorehkan ribuan luka lewat senyumannya


TANGIS TAK BERUJUNG

Nyaringnya tangisan sepanjang lorong
Menemani runtuhan dinding yang tinggi
Menggema di setiap lorong penuh darah
Kala meriam merenggut jiwa

Suara memekakkan telinga
Menjemput ratusan air mata
Meringrakuk
Tersudut dengan harapan yang semu

Tak ada yang lebih kejam
dari ganasnya penjajahan
Mereka tertawa
Seakan tuli dengan raungan manusia

Indonesia!
Negara dengan ribuan mimpi
hilang terenggut rasa iri
Indonesia?
Kini Kita Jaya
bersatu dalam ruang kedamaian


RUANG RINDU

Indah Wajahmu memanjakan Mata
berputar-putar melintasi jenuhnya pikiran
diterbangkan angin dengan manja
Lalu terjatuh di tanah Kenangan

Bayangmu selalu mencoba mendekat
Menyelumuti raga yang belum ikhlas
dengan senyum tenang yang terukir
Meski dipeluk tenang oleh bumi

Suaramu mengalun di benakku
Melintasi ruang waktu yang sudah Lusuh
Cintaku tak pernah pudar meski Jauh
entah akan berpaling ataukah semu

Tags :

bm

Lutfi

MEDIA SMAS PLUS MIFTAHUL ULUM

Ditunggu ide-idenya pada kolom komentar sebagai ikhtiar bersama meningkatkan kualitas pendidikan

  • Lutfi
  • Jl. Pesantren No. 11 Tarate Pandian Sumenep
  • smaplusmu@gmail.com
  • 085233233188

1 Reviews: