”Jangan Jadi Z-ombie di Era Gen Z!
![]() |
Ilustrasi tulisan zombie (sumber:Pngtree) |
Di era digital seperti sekarang, banyak anak muda, khususnya Gen Z yang tanpa sadar terbiasa menghabiskan waktu berjam-jam untuk melihat media sosial. Hal ini sering membuat mereka membandingkan hidupnya dengan apa yang dilihat di layar, padahal banyak dari yang ditampilkan bukanlah kenyataan utuh. Akibatnya, muncul perasaan tidak cukup, minder, bahkan kehilangan semangat. Nyatanya, nilai hidup yang sesungguhnya tidak terletak pada komentar atau jumlah suka, tetapi pada niat baik dan tindakan nyata yang kita lakukan setiap hari.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk merenungi pesan bijak dari Socrates: “Hidup yang tidak dipikirkan adalah hidup yang tidak layak dijalani.” Artinya, setiap orang perlu menjalani hidup dengan kesadaran dan arah yang jelas. Bangun pagi bukan hanya untuk mengulang rutinitas, tetapi juga untuk memperbaiki diri dan menjadi lebih baik dari hari sebelumnya. Jangan biarkan dirimu sekadar menjalani hari tanpa makna. *Jangan jadi zombie di generasi Z: hidup tapi tanpa arah, bergerak tapi tanpa tujuan.*
Dalam budaya kita, ada pepatah yang mengatakan: “Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit.” Artinya, kebiasaan kecil yang baik, jika dilakukan terus-menerus, akan membentuk karakter dan membawa kebaikan besar. Hal-hal sederhana seperti membantu orang tua, berkata jujur, belajar dengan sungguh-sungguh, atau menjaga sikap di dunia nyata maupun digital, sangat berarti dalam membentuk siapa kita di masa depan.
Rasulullah SAW juga mengingatkan dalam haditsnya: “Manfaatkan lima perkara sebelum lima perkara” yaitu masa muda, kesehatan, kekayaan, waktu luang, dan kehidupan sebelum semuanya berubah. Waktu yang kita miliki sekarang adalah kesempatan yang tidak selalu datang dua kali. Maka gunakanlah sebaik mungkin untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat dan membangun diri menjadi pribadi yang lebih baik.
Hidup juga bisa kita ibaratkan seperti biji yang ditanam. Bila dijaga dan dirawat, ia bisa tumbuh menjadi pohon yang kuat dan bermanfaat. Tapi jika dibiarkan begitu saja, ia bisa kering dan tidak tumbuh. Setiap orang punya potensi yang berbeda-beda. Yang penting adalah kemauan untuk merawatnya dengan usaha, nilai, dan tujuan yang jelas.
Harapan kami untuk para siswa Gen Z adalah agar kalian tidak hanya menjadi generasi yang mahir teknologi, tapi juga bijak dalam menggunakan waktu dan menentukan pilihan. Jadilah pribadi yang bukan hanya cepat, tapi juga tepat. Tidak sekadar mengejar popularitas, tapi mencari makna dan manfaat. Karena ukuran hidup yang baik bukan dari seberapa banyak yang melihatmu, tapi dari seberapa besar kebaikan yang kamu tinggalkan.
Penulis : Rumzil Azizah, M.Pd. (Kepala SMAS Plus Miftahul Ulum)
Tags :
Lutfi
MEDIA SMAS PLUS MIFTAHUL ULUM
Ditunggu ide-idenya pada kolom komentar sebagai ikhtiar bersama meningkatkan kualitas pendidikan
- Lutfi
- Jl. Pesantren No. 11 Tarate Pandian Sumenep
- smaplusmu@gmail.com
- 085233233188
Posting Komentar